Halo semua,
Kali ini saya mau berbagi tentang cara kerja Upwork untuk pemula. Pemula yang bagaimana?
Freelancer pemula yang ingin hunting job di Upwork tentunya.
Cara kerja Upwork untuk pemula
Pertama-tama, wajib hukumnya kalau mau masuk jadi freelancer di Upwork, pastinya harus registrasi akun dulu.
Setelah registrasi disetujui, baru meningkat deh levelnya, dari calon freelancer ➤ jadi freelancer.
Registrasi
Nah, di stage paling awal ini, sudahlah banyak barisan korban sakit hati.
Gara-gara registrasinya di cuekin alias di tolak alias di reject sama Upwork.
Tidak ada alasan spesifik yang diberikan oleh Upwork. Hanya email pemberitahuan yang isinya kurang lebih seperti ini:




Dari pengalaman pribadi, dulu kayaknya gak susah-susah amat isi-isi form registrasinya.
Kalau form registrasi yang sekarang, apakah sama dengan yang dulu atau tidak, kurang tahu juga. Karena saya tidak bisa membandingkan.
Satu hal yang pasti, jangan sampai memakai Google translate yang copy langsung paste. Itu pasti ketahuan langsung alias terdeteksi oleh Upwork dan otomatis ditolak deh. Beberapa curhat yang masuk, seperti itulah kejadiannya.
Saran saya, grammar agak kacau gak masalah yang penting jangan copas dari Google translate.
Lalu, apa yang harus dilakukan kalau Upwork menolak/me-reject registrasi akun kita?
- Kita bisa re-submit ulang aplikasi registrasi, setelah menambahkan informasi skill terbaru atau menambahkan pengalaman kerja (work experience) yang mungkin kita lupa isi.
- Menambahkan skill dan keahlian baru atau menambahkan pengalaman kerja atau portfolio yang relevan.
- Mencoba re-submit aplikasi registrasi lagi setelah 6-12 bulan.
Terus jangan lupa juga, semua form harus di isi ya. Lampiran-lampiran atau file-file attachment macam portfolio dll, karena akan berpengaruh banget ke penilaian profile value kamu.
Mau tahu cara penilaian Upwork saat menilai registrasi calon freelancer? Ini nih perhitungan value-nya:




Jadi, paling tidak, profile value kita harus mendekati 100%, baru deh kita bisa menarik perhatian Upwork.
Nah, kalau registrasi akun sudah berhasil di approved, baru deh searching dan hunting job di Upwork sesuai skill.
Cara searching job di Upwork
Cara searching dan hunting job di Upwork cukup sederhana kok.
Main services
Karena begitu kita memasukkan main service skill yang kita tawarkan, nanti semua job posting yang related dengan kategori service akan muncul di halaman dashboard atau my feed.
Contoh:




Via kategori job


Via recommended jobs

Search filters


Advance search


Sudah tahu kan cara hunting job-nya seperti apa? Yaa seperti di atas itu.
Tinggal mengolah kreatifitas pencarian kata (semacam keyword = recent searches) biar pencarian job bisa lebih terfokus.
Next, lanjut ke detail pembayaran.
Payment details – payment method
Karena di Upwork kita itu bekerja, pasti dong akan dapat bayaran. Dan tentunya harus ada rekening untuk bisa menarik dana dari bayaran/gaji/komisi/fee yang kita dapat dari klien kita di Upwork.
Recommended for Indonesia freelancer – direct local bank transfer
Khusus untuk freelancer dari Indonesia, Upwork menyarankan untuk withdrawal menggunakan direct lokal bank transfer.
Maksudnya, penarikan dana dari saldo Upwork, ke rekening bank lokal kamu secara langsung.
Direct bank local ini sih biasanya rekening bank manapun dalam negeri bisa. Yang terpenting, rekening bank yang kamu pakai mempunyai swift code.
Apa itu swift code? Silahkan baca deskripsinya di Wikipedia ini.
Selain direct local bank transfer, banyak juga teman-teman freelancer yang menggunakan/menarik saldo dari Upwork menggunakan Transferwise.


Kelebihan menarik/ withdraw dana menggunakan Transferwise dibandingkan dengan menarik saldo Upwork langsung ke rekening bank lokal, kita bisa tahu di kurs rate berapa amount/nilai tukar USD terhadap IDR yang akan kita terima.
Juga fee-fee yang harus kita bayarkan untuk keperluan transfer atau withdrawal ini.
Kalau langsung withdraw ke rekening bank lokal, kita ndak tau dapat rate jual berapa. Karena tiba-tiba saja sudah jadi rupiah dan masuk ke rekening kan?
Jadi, misal kita mau withdraw USD 1.000,oo setelah di kurangi fee (kok ada fee-nya?) yaelahhh Bambang, this is business bro…
Oke? lanjut.
Ada nilai tukar/kurs yang tertera. Contoh di bawah ini, kita mau withdraw USD 1.000,oo menggunakan Transferwise ke rekening bank lokal.
Ada 2 kali pemotongan fee. Yang pertama dari wire transfer fee dan kedua dari Transferwise fee.


Jumlah nett amount setelah dipotong biaya-biaya adalah USD 987.78
Kita dapat rate tukar di IDR 14.609.oo per USD. Ada garansi 89 jam. Artinya, kalau dana dari withdrawal kita masuk ke Transferwise dalam jangka waktu 89 jam, kita akan dapat garansi rate IDR 14.609.oo
Dijamin!
Nah, perkiraan jumlah rupiah yang nanti akan kita terima adalah IDR 14.430,778.oo
Hemat USD 34.36 kalau dibandingkan dengan kita withdraw langsung ke rekening bank lokal tanpa Transferwise.
Tertarik?
Bagaimana cara mengirim uang menggunakan Transferwise?
Mudah ternyata. Ini caranya:


Selain withdraw saldo Upwork ke rekening bank lokal, cara lain yang bisa dipakai untuk menarik saldo Upwork adalah menggunakan Paypal.
Additional payment method – Paypal
Kalau kamu menarik saldo Upwork menggunakan Paypal, tarik dulu dana dari saldo Upwork ke Paypal, baru dari Paypal di transfer/withdraw ke rekening bank lokal.
Pengalaman saya, tarik dana dari Paypal ke CIMB Niaga lebih mudah daripada ke BCA. Paypal ke BCA gagal terus, sementara dari Paypal ke CIMB Niaga langsung tokcer berhasil.
Billing method – Cara membeli connect




Kemarin ada yang tanya, bagaimana caranya membeli connect di Upwork kalo pas kehabisan connect.
Ada 3 cara membeli connect di Upwork:
Menggunakan saldo balance Upwork
Caranya, masuk ke akun Upwork lalu masuk ke “setting” baru nanti di bagian sebelah kiri kelihatan tab billing method dll.
Karena sekarang connect harus beli dan ga ada gratisan, jangan lupa untuk menyisakan (menyisihkan) saldo sekian dollar yang mengendap di Upwork guna keperluan membeli connect.
Kalikan saja USD 15 x 3 (3 bulan) atau menyesuaikan jumlah balance saldo yang ada.
Baru kalau saldo balance di Upwork habis tapi sementara belum ada pemasukan, kita bisa menggunakan 2 metode di bawah ini.
Menggunakan rekening Paypal
Pastikan di Paypal ada saldo tersedia.
Tambahan, tadi ada yang kirim messenger, mau beli connect pakai Paypal. Katanya tidak bisa.
Iya, karena meskipun pilihan pembayaran menggunakan Paypal, tetap harus di koneksikan dulu antara akun Paypal dan kartu kredit.
Tadi saya sudah coba juga. Sekalian ubah password Paypal, lupa hehe.
Jadi, saat masuk ke billing method, pilih Paypal, nanti langsung diarahkan ke menu login Paypal >> isikan user name dan password Paypal.
Setelah itu, masukkan nama, nomor kartu kredit, expiry date dan kode ccv. Nanti akan muncul tampilan seperti ini:


Begitu…
Menggunakan kartu kredit
Menggunakan kartu kredit lebih fleksibel karena hitungannya kita “berhutang” sementara ke bank.
Kalau 2 cara di atas gagal, harusnya sih cara ketiga, pakai kartu kredit pastinya langsung bisa dipakai.
Bagaimana kalau tidak punya kartu kredit? Silahkan dipikirkan sendiri jawabannya yaaa..⚔️
Mungkin ada yang gak mau bikin kartu kredit karena malas ada biaya tahunan?
Cari saja yang free biaya tahunan. Ada kok. Saya pakai kartu kredit mastercard CIMB Niaga Syariah.
Dapat gratis biaya iuran tahunan selamanya.
Mau dipakai atau tidak dipakai kartu kreditnya tetep gratis gak bayar apapun.
Cuman ya limit kreditnya enggak banyak-banyak juga sih, hanya 10 juta ✔️ tapi mayan lah kalau buat beli connect masih bisa.
Daripada bingung.
Menggunakan Jenius card
Ada juga teman-teman freelancer yang menggunakan kartu Jenius atau Jenius Card dari Bank BTPN.
Saya sudah apply online (akhirnya coba juga) dan dalam 2 hari kartu sudah aktif. Tinggal menunggu kartu fisiknya dikirim.
Menurut saya, membuat Jenius card ini proses termudah dan tersimple kalau dibandingkan harus membuat rekening bank lokal secara konvensional, buka rekening di bank – setor – baru rekening jadi.
Membuat Jenius card ini benar-benar shortcut yang paling mudah karena semua registrasi dan administrasi yang biasanya harus dilakukan di bank, bisa dilakukan secara online. Review menyusul yaa..sabar…
Identify verification
Verifikasi identitas, menggunakan 2 kali verifikasi. Upload tanda pengenal yang dikeluarkan oleh pemerintah/negara seperti SIM atau KTP dan yang kedua melalui video call.
Kalau yang video call sepertinya pertanyaan dari customer support Upwork random ya, gak ada patokan pasti nanti pertanyaannya kayak apa.
Dulu saya di ditanya dari negara mana, ditanya nama gitu.
Kemarin ada yang curhat, hanya ditanya kontraknya sekarang apa.
Jadi, gak usah terlalu overthinking dan takut di tanya macam-macam karena paling dari Upwork pengen memastikan atau mencocokkan data (wajah) yang mereka terima dan data kita. Sesuai atau enggak.
Daripada akun di privat sementara, rugi kan jadinya…
Pengalaman kerja di Upwork
Mau cerita pengalaman per klien, tapi nanti jadinya kepanjangan di artikel ini.
Jadi mendingan share tentang fitur-fitur baru yang ada di Upwork saja kali ya.
Fitur terbaru Upwork per Juli 2020
Entah ada apa dengan bulan Juli. Selalunya Upwork mengupdate regulasi atau aturan baru dan fitur baru di bulan Juli.
Tahun 2019 lalu juga demikian.
Nah fitur-fitur baru apa saja nih yang ada di Upwork?
New Freelancer Profile Layout


New talent badges
Selain rising talent dan top rated badges, ada 2 badges baru buat para freelancer yang berhak mendapat kehormatan yaitu:
Top rated plus


Expert-vetted


Editing for active milestones
Kalau dulu, yang bisa edit milestone hanya dari pihak klien, sekarang freelancer juga di beri kesempatan untuk bisa mengedit milestones yang sedang berjalan (aktif).
Freelancer bisa propose perubahan milestone di bagian nama milestone, tanggal due date, deskripsi job dan jumlah nilai kontrak (bisa naik, gak bisa turun jumlahnya).
Demi kepentingan bersama antara klien dan freelancer, proposal pengubahan milestone ini harus disetujui oleh klien terlebih dahulu.
Baru kemudian setelah disetujui, klien menambah deposit di escrow dan milestone bisa berjalan lagi dengan klausul yang baru.
Testimonials – endorsements from past clients


Fitur baru dari Upwork.
Freelancer bisa meminta testimonial dari klien-klien yang pernah bekerja sama dengannya di luar Upwork.
Caranya?
Tinggal isi form di atas itu, nama depan dan nama belakang klien, alamat email, URL LinkedIn klien, permintaan testimoni.
Gunanya buat apa sih?
Supaya profile freelancer semakin oke, karena ada testimonial bagus dari klien-klien yang pernah kerja sama.
Begitu.
Ini saya baru coba 1 klien. Besok coba lagi klien yang lain.
Yah, sementara sekian dulu. Udah capek juga ngetiknya 😊😊
Eh, hampir lupa, buat kamu yang masih bingung bagaimana cara membuat cover letter, saya membuat rekapan job posting + cover letter + contract dari beberapa klien.
Tapi sayangnya, produk ini saya jual, tidak gratis. Kalau tertarik, bisa beli disini PROPOSAL PENGHASIL DOLAR.
-
Bundling Ebook – 4 PCSRp75,000.00
-
Profile Value 100% + Analisa Job PostingRp39,000.00
-
Proposal Penghasil DolarRp99,000.00
-
Personal BlogObral Produk dengan diskon
Rp550,000.00Rp350,000.00 -
Virtual Assistant ServicesRp3,000,000.00
-
Konsultasi OnlineRp125,000.00
-
Buku AntologiRp79,000.00
This Post Has 11 Comments
Halo aku mau tanya kak. Aku masih gangerti caranya biar dapet kerjaan di upwork, disitu cuman ada submit proposal dan save job kalo saya klik jobnya. Saya nggangerti gimana kelanjutannya kak… mohon bantuannya kak terimakasih kak 🙏🙏
Cara pertama, kamu harus registrasi dulu. nanti kalau registrasinya di approved, baru bisa submit job yg ada di upwork.
Owalah gitu yah Mbak. Saya pikir stirct harus (min) 6 bulan. Nuwun infonya Mbak 🙏🏼
Mbak, saya mohon informasinya. Apabila pada saat mendaftar & kita ditolak. Apakah haru benar2 menunggu (min) 6 bulan? Kalo kita coba kurang daripada itu apakah pendaftaran kita pasti ditolak?
Enggak kok, bisa submit lagi tapi harus ada revisi- revisi dari registrasi yang ditolak.
Ak belum lama coba daftar beberapa aplikasi freelance gini mbak, kebanyakan email masuk malah direct dr personal langsung cuma y kayak test ombak buat harga.
Sementara masih sambil belajar ngikutin alur dulu
Setau saya kalau join di freelance marketplace seperti ini, semua komunikasi gak ada yg masuk ke email pribadi pak, harus melalui dashboard akun di marketplace tersebut. Kalau komunikasi langsung masuk ke email pribadi, malah aneh dan terindikasi scam jadinya.
Aku kayaknya pernah daftar deh di Upwork tapi kok lupa punya akun dan ga ngurusin lagi, padahal prospek kerjaan banyak banget ya Mbak. Asal telaten bisalah diandalkan buat mendulang dolar. Dulu pas mau pindah, aku disarankan teman buat aktif di Upwork dan PeoplePerHour. Entahlah malah ga ngopeni. Coba kukulik lagi ah biar dapet cring cring dolar. Makasih panduannya lengkap, Mbak. Tinggal konsisten nih.
Bener om, apalagi om Rudi kan bahasa inggrisnya dapet bin ciamik. Udah ada modal dasarnya om.
Makasih mbak infonya sangat bermanfaat
Thanks sudah mampir